Kamis, 29 Maret 2012

AKSARA DISITUS BUDAYA PUDAR DIMAKAN USIA

TANAH DATAR, HALUAN — Tulisan dengan huruf-huruf Sanskerta pada situs “Tungku Tigo Sajarangan” di Nagari Tuo Pariagan, Kabupaten Tanah Datar, telah memudar termakan usia. Pantauan di Situs Cagar Budaya “Tungku Tigo Sajara¬ngan” di Nagari Tuo Pariagan, Selasa, menunjukkan, huruf-huruf Sanskerta di situs berupa batu alam runcing berukuran raksasa itu tampak sudah memu¬dar bahkan sepintas sulit terlihat. Tulisan Sanskerta itu baru terlihat jika diamati secara seksama. Tulisan yang tidak dimengerti orang awam itu terukir di batu dan tersusun rapi. Memudarnya tulisan itu karena tertutup debu dan kurang perawatan. Di batu tersebut bahkan terlihat bintik-bintik ceceran cat berwarna biru dari kegiatan pengecatan kayu-kayu atap bangunan penutup situs budaya tersebut. Pengecatan tersebut dilaku¬kan beberapa waktu lalu, namun karena kurang cermat dan teliti banyak ceceran cat jatuh dan berserakan dalam bentuk bintik-bintik di batu prasasti itu. Menurut Wali Nagari Pariagan A Khatib Saidi, situs “Tungku Tigo Sajarangan” di Nagari Tuo Pariagan berjumlah tiga buah membentuk segi tiga dengan jarak masing-masing batu 500 meter. Tiga prasasti dari batu-batu raksasa itu sebagai tanda pem¬ben¬tukan wilayah penyebaran adat dan masyarakat etnis Minangkabau tempo dulu, yang dipecah menjadi tiga wilayah yakni Luak Tanahdatar, 50 Kota, dan Agam yang ketiganya kemu¬dian menjadi daerah adminis¬trasi kabupaten hingga saat ini. Memudarnya tulisan Sanskerta di tiga prasasti “Tigo Tungku Sajarangan” juga pernah diungkapkan peneliti arsitektur Minang dari Fakultas Teknik Arsitektur Universitas Bung Hatta, Dr Eko Alvares. Menurut dia, tiga batu prasasti tersebut telah dipagar dan dilindungi pemerintah sebagai salah satu situs cagar budaya. Dari cerita masyarakat setempat, terdapat sumber air panas yang terletak di tengah-tengah antara ketiga batu tersebut. Air panas itu dipercaya sebagai air yang dimasak oleh sebuah tungku yang terbuat dari susunan tiga batu tersebut. Alvares menjelaskan, Nagari Pariangan yang memiliki wilayah seluas 17,97 kilometer persegi itu telah ditetapkan pemerintah sebagai salah satu objek wisata khususnya wisata budaya. Nagari ini terletak di lereng Gunung Marapi pada ketinggian 500 hingga 700 meter di atas permukaan laut. Pariangan terdiri atas empat koto dengan tujuh suku yakni Koto, Piliang, Dalimo, Sikumbang, Pisang, Malayu, dan Guci. (h/*) Baca Selengkapnya..

Selasa, 27 Maret 2012

Konsep Pisau ala BlackBerry Blade



Jakarta - Research In Motion (RIM) hampir pasti meluncurkan OS BlackBerry 10 paling lambat tahun ini. Sebagai permulaan, perusahaan itu akan membagikan 2.000 unit handset berbasis OS paling baru itu ke para developer.

Imbasnya, sejumlah pihak mulai menerka-nerka seperti apa kira-kira handset BlackBerry yang mengadopsi OS 10 nantinya. Rasa penasaran ini pun sampai membuat Pixelcarve, perusahaan desain asal Kanada, untuk membuat konsep desain perangkat yang disebut BlackBerry Blade.

Sesuai namanya, BlackBerry Blade sekilas akan mirip dengan pisau. Ini lantaran desainnya futuristik yang bila slide qwerty dibuka akan terlihat melengkung seperti benda tajam tersebut.

Menurut Pixelcarve, BlackBerry Blade dikonsepkan bakal terbuat dari almunium dengan lapisan akrilik lengkap dengan balutan Gorilla Glass di layarnya yang terlihat sangat besar.

Ya, konsep ini memang dibuat dengan ukuran layar 4,5 inch Amoled dengan resolusi 720p, yang membuat BlacBerry ini akan tampak terlihat kian lega dari seri sebelumnya.

Konsep ini sendiri sejatinya sudah pernah diusung di seri Torch, dimana gabungan antara layar sentuh dan slide papan ketik qwerty disematkan. Tapi dengan telisik seperti pisau, tentu saja Blade akan semakin elegan dan futuristik.

Nah, tentu saja perangkat hebat harus didukung dengan jeroan yang kuat. Terbayang bila Blade ini akan dipasangkan prosesor quad core bertenaga 1,5 Ghz, termasuk fitur-fitur unggulan seperti kamera 12 megapixel dan kamera depan 5 megapixel.

Desain boleh menarik, tapi ini semua hanyalah konsep semata. Tentu saja RIM berharap bisa mewujudkan gambar di atas kertas ini menjadi kenyataan. Terlebih vendor asal Kanada itu membutuhkan inovasi dan gebrakan baru untuk melawan hegemoni iPhone dan Android. Demikian detikINET kutip dari Ubergizmo, Selasa (27/3/2012).
Baca Selengkapnya..

Sabtu, 24 Maret 2012

Chelsea Jalin Kerjasama dengan Bank Asal Indonesia



London - Chelsea mulai serius menjajaki pasar di Asia Tenggara khususnya di Indonesia, setelah The Blues menjalin kerjasama dengan salah satu bank di Indonesia.

Bank yang dimaksud adalah Bank Negara Indonesia (BNI) dan bank BUMN itu adalah bank pertama di Asia yang bermitra dengan Chelsea. Tujuan utamanya tentu melebarkan sayap 'Si Biru' hingga di benua Asia dan Indonesia dijadikan tujuannya karena fans Chelsea di sini cukup besar jumlahnya.

Bentuk kerjasama antara Chelsea dan BNI berupa produk kartu kredit yang mempunya keutungan antara lain yakni berkesempatan menyaksikan langsung tim kesayangannya beraksi di Stamford Bridge dan kemungkinan memenangi hadiah berupa jersey klub yang ditandatangani seluruh pemain.

Kerjasam serupa memang pernah dilakukan salah satu bank swasta yakni Danamon yang mengikat kontrak dengan klub Liga Inggris lainnya, Manchester United. Durasi kontrak Chelsea dan BNI adalah empat tahun.

Keuntungan langsung yang akan didapat para fans Chelsea di Indonesia adalah mulai bulan Mei besok, situs resmi Chelsea akan bisa diakses dengan menggunakan bahasa Indonesia, yang merupakan terobosan pertama dari klub Premier League.

Chief Executive BNI, Gatot M Suwondo,sudah terbang langsung ke London untuk menandatangani perjanjian ini dengan manajemen klub yang didirikan tahun 1905 itu dan dilakukan Jumat (23/3).

"Kami sangat senang menjalin kerjasama dengan Bank Negara. BNI adalah organisasi kuat dan perusahaan yang tepat untuk mengawali kerjasama komersil pertama klub di Indonesia," ucap Chief Executive Chelsea, Ron Gourlay, di situs resmi klub.

Dengan menjalin kerjasama dengan salah satu bank terbesar di Indonesia, apakah ini akan membuka pintu untuk Chelsea dan klub-klub Liga Inggris datang ke Tanah Air? Kita tunggu saja.

Foto: Petinggi BNI, Gatot M Suwondo, berpose bareng Direktur Finansial klub, Chris Alexander (chelseafc.com)
Baca Selengkapnya..

Facebook Wujudkan Foto Beresolusi Tinggi & Full Screen



Palo Alto, California - Menikmati foto beresolusi tinggi dan dengan tampilan yang lapang? Inilah yang kini bisa dinikmati oleh ratusan juta pengguna situs mahsyur berjuluk Facebook.

Persaingan situs sosial di ranah maya memang semakin ketat dengan hadirnya pemain-pemain anyar seperti Google+ dan Pinterest.

Nah, kehadiran layanan tersebut seakan menegaskan bahwa Facebook tak ingin kalah dengan pemain lainnya yang sudah lebih dulu menghadirkan high resolution photo display dan full-screen viewer.

Penggunapun diuntungkan karena foto yang diupload akan terlihat lebih tajam. Hal ini terwujud sebab situs besutan Mark Zuckerberg ini telah meningkatkan kualitas foto di resolusi maksimal yang memungkinkan.

Kemudian foto yang diunggah ini juga bisa dinikmati secara full screen. Pengguna hanya tinggal mengklik tanda panah yang ada di pojok kanan atas foto agar fitur tersebut bekerja.

Facebook mengatakan, tidak semua browser mendukung fitur ini, karena ia hanya akan bekerja di versi terbaru Firefox atau Chrome. Dilansir PCWorld, Jumat (23/3/2012), untuk resolusi tertinggi yang diterapkan di foto, Facebook memberikan batas maksimal 2048 x 2048 piksel.
Baca Selengkapnya..

Allegri Tak Harapkan 'Bantuan' Inter



Milan - AC Milan boleh saja berharap jika Inter Milan bakal menghambat laju Juventus. Tapi Massimiliano Allegri enggan mengharap "bantuan" rival sekotanya dan lebih memikirkan merebut tiga poin dari AS Roma.

Milan akan menghadapi Roma lebih dulu di San Siro, Minggu (25/3/2012) dinihari WIB nanti. Sedangkan laga Juve versus Inter di Juventus Arena akan dilangsungkan sehari setelahnya.

Dengan kondisi ini seperti, kemenangan atas Roma akan memperlebar jarak dengan Juve menjadi tujuh poin selama 24 jam. Boleh jadi ini akan memberi tekanan tersendiri kepada 'Si Nyonya Tua' untuk memenangi laga kontra Inter.

Milan pun boleh sedikit berharap Inter bisa menjegal jalan Juve dengan mengalahkan atau minimal menahan imbang. Meski boleh dibilang misi itu sulit mengingat Nerazzurri tengah dalam kondisi mental tak baik.

Tapi nyatanya Allegri tak begitu peduli dengan hasil apapun dari pertemuan Juve dan Inter karena baginya duel Rossoneri dengan Roma adalah konsennya saat ini. Allegri hanya menginginkan kemenangan atas I Lupi demi menjaga posisi mereka di puncak klasemen.

"Kami hanya harus memikirkan mengenai pertandingan kami dan memenanginya. Itulah cara kami bisa menjaga jarak empat poin dengan Juve," tukas Allegri seperti dilansir AFP.
Baca Selengkapnya..

Kamis, 22 Maret 2012

warga Mengeluh, Urus Sertifikat Prona Bayar Rp2 Juta



BATUSANGKAR, HALUAN — Pembuatan sertifikat tanah murah, melalui Program Proyek Operasi Pertanahan Nasional (Prona) di Nagari Lubuk Jantan Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar menuai masalah. Pasalnya, puluhan orang warganya tidak terima atas pungutan yang diminta oknum sekretaris nagari, yang bervariasi antara Rp750 ribu hingga mencapai Rp2 juta per sertifikat.
Ironisnya, pemerintahan nagari dan lembaga Kerapatan Adat Nagari (KAN) Lubuk Jantan diduga mendapatkan jatah dari pungutan ilegal ini.
Menurut informasi Haluan dari beberapa orang warga yang dipungut biaya pengurusan sertifikat Prona periode 2011 di Lubuk Jantan, pungutan yang dilakukan oknum sekretaris nagari tersebut sebetulnya sangat memberatkan mereka, namun tetap harus mereka bayarkan, mengikuti warga yang lain.
“Biaya yang terlalu tinggi ini membuat sejumlah warga di Lubuk Jantan mengeluh, padahal pengurusan sertifikat melalui program Prona ini sudah dibiayai oleh APBN, seperti yang sudah diaturkan dalam ketentuan,” ujar salah seorang warga Lubuk Jantan, Jhon (45), yang mengaku mengetahui aturan pengu¬rusan produk Prona ini, Rabu (22/3), di Lubuk Jantan.
Seperti dikatakan Malin (42), warga Jorong Cempaka, sekretaris nagari beralasan bahwa dana yang dipungut kepada masyarakat tersebut merupakan uang jasa dan jerih payah para pekerja di lapangan.
“Sertifikat yang saya urus ini harus mengeluarkan biaya hingga Rp1,7 juta dan memberikan uang tersebut kepada sekretaris nagari tanpa ada kuitansi serah terima uang,” ungkap Malin.
Ia mengakui cukup kebe¬ratan dengan uang leges sebesar itu, namun karena takut memprotes akhirnya ia membayar sebanyak yang diminta oleh oknum sektretaris nagari tersebut.
Lain halnya dengan H. Rifai (65), yang juga mengakui membayar Rp900 ribu untuk pengurusan sertifikat prona tanpa ada surat tanda terima dari yang bersangkutan.
“Anehnya, setelah ma¬salah ini muncul ke permukaan, kami disodori surat pernyataan bersedia membayar sebesar Rp750 ribu dan ditandatangani di atas materai. Padahal tanggal yang tertera yakni tahun 2011 lalu,” katanya.
Kata Rifai, sekitar 30-an warga merasa sudah ditipu dan dibodohi oleh warganya sendiri, dan hal ini akan memberikan efek negatif tentang pemerintahan Nagari Lubuk Jantan.
“Pungutan ini juga dinyatakan dalam surat pernyataan warga kalau uang sebanyak itu diperuntukan biaya administrasi pengurus KAN Lubuk Jantan,” kata Rifai, didampingi puluhan warga lainnya.
Dalam surat pernyataan yang bertanggal 11 Juli 2011 itu, dituliskan bahwa warga tidak keberatan dengan uang administrasi sebesar Rp750 ribu yang memperuntukkan dana tersebut untuk pengurus KAN Lubuk Jantan sebesar Rp200 ribu.
Sementara itu, Wali Na¬gari Lubuk Jantan Imran Rusli ketika dikonfirmasi Haluan, mengaku tidak mengetahui soal pungutan yang dilakukan oleh sekretarisnya dan membantah jika hal ini atas suruhannya.
“Mana mungkin saya me¬la¬kukan hal ini, dan ini akan saya selidiki kepada yang bersang-kutan,” ujar Imran. (h/doy)
Baca Selengkapnya..

Police Line Dibuka, Pedagang Minta Bisa Berjualan

TANAH DATAR, SO--Seminggu pasca kebakaran 23 kios di Simpang Tiga Ombilin Simawang Rambatan Tanah Datar, Police line yang dipasang Polres Tanah Datar pasca kebakaran sudah dibuka, Rabu (20/3) siang oleh pihak Polres Tanah Datar.

Dengan dibukannya police line ini membuat sedikit lega hati pedagang korban kebakaran. Karena pedagang berharap bisa berjualan dilokasi bekas kebakaran waluapun dengan kios darurat.

"Kami berterima kasih pada polres yang sudah membuka police line sesuai dengan permohonan yang disampaikan pedagang minggu yang lalu"ujar Ketua Pemuda Nagari Simawang, M.Nur Idris, di Ombilin Rabu (20/3).

Menurut Nur Idris, sambil menunggu keputusan Pemda Tanah Datar dan Pemerintahan Nagari Simawang untuk membangun kios yang permanen dengan konsep pariwisata di lokasi bekas kebakaran. Maka mulai kamis besok pedagang akan mendirikan kios darurat untuk berjualan.

"Pedagang sepakat memohon agar bisa berjualan muai kamis besok sambil menunggu rencana pembangunan" ujar Nur idris yang juga anggota DPRD Kota Bukittinggi ini.

Lebih lanjut ia mengatakan, pada prinsipnya pedagang menyetujui pembangunan dilakukan oleh Pemda agar bisa tertata rapi. Namun sambil menunggu rencana tersebut pedagang bisa berjualan. "Silahkan Pemda dan Nagari merencanakan model bangunannya. Pedagang intinya menurut saja asal bisa berjualan" tegas politisi PAN ini.

Disamping bisa berjualan, pedagang juga berharap kiranya Pemda Tanah Datar dapat membantu pedagang untuk membiayai pembangunan kios."Agar pembangunan kios ini bisa cepat terlaksana dan tertata rapi pedagang mohon biaya pembangunan bisa dibantu oleh Pemka Tanah Datar" ujar Nur Idris.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya 23 kios di Ombilin Simawang terbakar Selasa (13/3), jam 14.25 wib yang mengakibatkan kerugian sebesar 600 juta.

Sampai hari ini bantuan yang diterima pedagang sangat minim, kecuali bantuan sembako yang diterima dari Dinas Sosial Tanah Datar tiga hari pasca kebakaran.
Baca Selengkapnya..