Jumat, 26 April 2013

13 Tungganai Rumah Gadang Dikukuhkan

Batusangkar, Padek—Sebanyak 13 orang tungganai Rumah Gadang Caniago Nagari Tanjung Barulak Kecamatan Tanjung Emas dikukuh¬kan oleh Ketua KAN Nagari Tanjung Barulak DT Rajo Penghulu yang dilaksanakan di Kantor KAN Tanjung Barulak. Pengukuhan gelar Tungganai baru pertama kali dilaksanakan di 13 rumah gadang Caniago di Nagari Tanjung Barulak termasuk di Keca¬matan Tanjung Emas. Setelah dikukuhkan, kemudian masing tungganai diarak kelililing kampung dan kemudian gelar tersebut dilewakan di rumah gadang Caniago dan pelewakan gelar tungganai ter¬sebut juga dihadiri oleh Bupati Tanah¬datar M Shadiq Pasadigoe, Ketua LKAAM Tanahdatar Irsal Veri Idrus Dt Sampono Kayo, Camat Tanjung Emas dan perantau Tanahdatar. Sedangkan tungganai yang diku¬kuh¬kan itu adalah Ridwan Efendi Ban¬daro Basa jabatan Dubalang Suku, Ade¬ka Candra Godang Jo Lelo Jabatan Man¬ti suku, Muklis Pakiah Sinaro ja-batan Malin Adat Caniago Nan Am¬pek, Abdul Hamid Peto Jo Lelo jabatan Tungkatan Malin adat Caniago nan Limo, Meldi Haldi Rangkayo Mulie jabatan tungganai rumah to¬biang, Irman Malano Kayo jabatan Tung¬ganai rumah Bungo Tanjuang, Emer¬son Sinaro Panjang jabatan tungganai rumah Lobuah Bungo Tanjung, Us¬man Gadang Batuah Syafendi Gindo Rajo, Budiman Intan bano, Sukarni Bandaro Sati, Hadi Warsito Sanggo Rajo, Syahrial Malin Kayo. Dalam sambutannya Bupati Ta¬nah¬datar M Shadiq Pasadigoe me¬nyampaikan aspresiasinya atas dilak¬sanakannya gelar tungganai ini. Ini bukti bahwa masing-masing nagari di Tanahdatar menerapkan adat se¬lingkar nagari dan masing masing nagari memiliki keistemewaan masing masing. Karena atas dasar itu pulalah sepanjang yang berkaitan dengan adat, Pemkab Tanahdatar tetap men¬du¬kung kegiatan tersebut bahkan untuk posisi jabatan Ketua KAN, sejak 2005 lalu, SK Pengurus KAN tidak lagi ditanda tangani oleh bupati, tapi ditanda tangani langsung oleh ninik mamak. Dan ninik mamak sendirilah yang memilih dan pengukuhan pe¬ngu¬rus KAN sendiri, ini artinya Pemkab tidak mengintervensi pengurus KAN untuk kepentingan pribadi dan lainnya dan juga menjaga keutuhan adat dimasing masing nagari. Sehingga dengan pengukuhan itulah diharapkan para Pemangku adat bersama-sama dengan peme¬rintah daerah untuk bisa menciptakan ketenteraman dan kenyamanan di¬daerah ini, termasuk membina anak kemenakannya. Sementara itu Budiman yang bergelar Intan Bano mengakui gelar tungganai ini baru pertama kali dilaksanakan dikaumnya dan di Tan¬jung barulak ada empat suku masing masing suku Caniago, Suku Sei Napar, Melayu dan Piliang. Dalam berapa tahun ke depan, akan dikukuhkan pengulu dan pengukuhan tungganai tersebut. Pengukuhan ini makin menyatukan potensi anak kemenakan yang memiliki 13 buah rumah gadang caniago.(IS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar