Senin, 04 Juni 2012

Ulat Bulu Serang Tanahdatar

Batusangkar , Padek—Lama tak terdengar, kini ulat bulu malah menjalar Tanahdatar. Ulat bulu itu menyerah perkebunanan mas¬yarakat Jorong Kototuo, Nagari Salimpaung. Sampai saat ini sudah sekitar 1,5 ha tanaman perkebunanan dise¬rang. Sekitar 5,5 ha lagi terancam diserang. Camat Salimpaung Riswandi menyebutkan, ulat bulu diketahui men¬yerang lahan warga sekitar 5 hari lalu di Jorong Kototuo. Tanaman petani yang dise¬rang itu pada umumnya cas¬sia¬-vera, al¬pokat dan cokelat. Daun ta¬na¬man habis dimakan ulat. Diper¬kirakan tanaman cokelat yang diserangnya men¬capai 320 batang. Ulat bulu yang menyerang berwarna merah. Ukurannya sekitar 3,5 cm. Darahnya juga ter-sebut berwarna merah. Berbeda dengan warna darah ulat pada umumnya yang hijau.¬ Sebelum terja¬dinya serangan itu, terlihat pu¬luhan ribu kupu-kupu migran warna kuning. Ukuran rentang sayap 5 cm dan hinggap di lokasi perkebunan masyarakat. “Kita melakukan pengen¬da¬lian bersama dengan masyarakat dengan melakukan pen¬yem¬pro¬tan dengan insektida Jenis Best-ox 50 EC. Jenis ulat itu sudah kita ambil sampelnya dan sudah di¬kirim ke Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hor¬tikul¬tura Sumbar di Padang,” ujar Edi. (*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar